Wisata Eropa

Tempat Wisata di Italia Yang Wajib Dikunjungi Bersama Keluarga

Tempat Wisata di Italia Yang Wajib Dikunjungi Bersama Keluarga

Italia tetap berhasil menyebabkan wisatawannya jatuh cinta bersama dengan suguhan pemandangan kota dan alam yang menakjubkan, budayanya yang kaya, dan makanannya yang luar biasa. Jika Anda merencanakan mengidamkan mengunjungi Italia, jangan lupa jelajahi area wisata di Italia selanjutnya ini.

1. Venezia yang Romantis dan Anggun

Dengan lorong-lorongnya yang berkelok-kelok, kanal-kanalnya yang indah, dan sudut-sudut kotanya yang indah, Anda tidak akan dulu merasa bosan berjalan-jalan di kota Venezia. Luas Venezia sendiri 412 meter persegi. Di kota yang dikelilingi oleh perairan ini ada banyak jembatan dan bangunan yang didirikan di atas air. Itulah mengapa area wisata di Italia yang pusatnya ada di Piazza San Marco ini disebut The City of Water.

Keunikan sistem tata kota di Venezia ini menyebabkan kota terlihat terlalu indah dan romantis. Jika Anda ke sini, jangan lupa untuk berfoto di jembatan-jembatannya yang terkenal. Di antaranya adalah jembatan Ponte degli Scalzi di depan stasiun kereta utama Venezia, Ponte Tron (Ponte de la Piavola), Ponte di Rialto, Ponte della Liberta, dan Ponte Concordia (Bridge of Sighs).

2. Piazza Navona, Alun-alunnya Kota Roma

Masyarakat setempat puas berkumpul di Piazza Navona untuk sekadar bersantai, khususnya pada sore hari. Ini adalah alun-alun terbesar kota Roma yang letaknya di sebelah barat Pantheon. Di segi kanan dan kiri Piazza Navona ada deretan gedung-gedung megah bersama dengan arsitektur khas Eropa. Dari sebagian bangunan selanjutnya terkandung terhitung restoran yang menyediakan makanan bercitarasa Italia. Jadi sambil menikmati indahnya pemandangan sekitar, Anda bisa sambil duduk menyantap kopi atau teh bersama dengan hidangan khas Italia.

Piazza Navona miliki tiga air mancur di mana pengunjung bisa duduk di sekitarnya. Nama ketiga air mancur selanjutnya adalah Fountain of the Four Rivers yang di bagian puncaknya terkandung patung Obelisk of Domitian, Fontana del Moro bersama dengan hiasan empat Tritons (dewa laut yang miliki tubuh bagian bawah layaknya lumba-lumba) pada kolamnya, serta Fountain of Neptune.

Saat mampir ke sini, jangan lewatkan lupa mampir gereja Baroque Sant’Agnese di Agone yang letaknya sama juga di belakang Piazza Novana. Anda akan dibikin terpesona bersama dengan kecantikan dari gereja bersama dengan bangunan raksasa ini.

3. Trevi Fountain, Tempat Wisata di Italia

Satu ulang air mancur yang tak kalah indah di Roma, Italia, yaitu Trevi Fountain, tidak benar satu air mancur terbesar dan paling terkenal di semua dunia. Pada tahun 1732 M, Paus Clement XII meminta arsitek Italia Nicola Salvi untuk menyebabkan air mancur bergaya Baroque Style ini –diselesaikan pematung Italia Pietro Bracci. Tingginya 26,3 meter dan lebarnya 49,5 meter.

Ada cerita di balik patung-patung yang terkandung di tengah-tengah air mancur tersebut. Diceritakan Poseidon atau yang lebih dikenal sebagai Neptunus, si Dewa Laut, sedang menaiki kereta tempur yang ditarik dua monster laut berupa kuda.

Di segi kiri dan kanan Neptunus berdiri dua relief. Yang kiri patung seseorang menuangkan air dari di dalam kendi, yang berarti Abudance, lambang dari kemakmuran. Yang kanan patung seseorang sedang memegang air yang diminum oleh seekor ular, lambang slot garansi kekalahan bebas ip Salubrity yang berarti kesehatan. Tema besar dari cerita pada air mancur ini adalah “Taming of the Waters”, yaitu kisah eseorang yang menjinakkan air. Mitosnya jikalau Anda melempar koin ke di dalam kolam air mancur ini, Anda diyakini akan ulang ulang ke sini suatu hari nanti.

4. Danau-danau Indah di Italia

Nikmati pemandangan luhur Italia Utara bersama dengan mengunjungi danau-danau besar di Italia. Yakni layaknya Danau Como yang ikonik dan glamor, Danau Orta, Danau Maggiore yang ada di Kepulauan Borromean, Danau Italia Inghams.

5. Cinque Terre di Riviera

Ada satu area di Riviera, Italia, yang terlalu menarik untuk dikunjungi, yaitu Cinque Terre, sebuah area yang lokasinya tidak jauh dari tepi laut Mediterania. Ini adalah sebuah kota kecil di mana yang penuh bersama dengan rumah berwarna-warni. Yang banyak tinggal di sini sesungguhnya adalah nelayan-nelayan setempat. Namun kecantikan rumah-rumah di dalamnya berhasil menarik wisatawan untuk mampir ke sini. Jika Anda menyaksikan Cinque Terre dari Portofino, Anda akan mendapati keindahan yang hampir tidak ada di negara manapun.

Cinque Terre sendiri berarti lima kawasan, di mana menggambarkan lima desa –yakni Monterosso al Mare, Vernazza, Corniglia, Manarola dan Riomaggiore, yang memanjang merasa dari utara hingga selatan. Oh iya, area ini sudah ditetapkan UNESCO sebagai tidak benar satu web peninggalan dunia yang dilindungi, lo, Parents.

Baca Juga: https://asiafightingchampionship.com/destinasi-instagrammable-di-bali-yang-harus-sobat-pesona-kunjungi/

6. Rumah Batu di Matera

Parents sudah dulu lihat film Bond yang judulnya No Time to Die, belum? Nah, katanya sebagian scene di dalam film selanjutnya disita di kota ini, lo. Kota yang ditetapkan sebagai Warisan Dunia oleh UNESCO ini terdapat di wilayah Basilicata di Italia selatan. Matera ini merupakan lereng gunung dan tidak benar satu area bersejarah di Italia oleh dikarenakan sassi atau rumah-rumah yang didirikan bersama dengan menyebabkan atau mengukirnya segera dari batuan di lereng gunung tersebut.

7. Bertemu Mafioso di Sisilia

Ingin memuaskan mata sekaligus mulut Anda? Datang saja ke Sisilia. Di sana Anda bisa menikmati arsitektur bangunan sambil menyantap berbagai hidangan khas Italia layaknya panelle, arancini hingga cannoli.

Di Kota Sisilia Anda terhitung bisa menikmati pemandangan alam dari Gunung Etna, gunung berapi aktif terbesar di Eropa. Atau terhitung mengunjungi Gereja Santa Lucia, area Michael Corleone menikah. Bagi Bunda penggemar film-film mafioso layaknya The Godfather pasti tahu, deh, siapa Michael Corleone.

8. Museum Vatikan, Tempat Wisata di Italia

Museum Vatikan (Musei Vaticani) merupakan kumpulan sebagian museum seni yang ada di Kota Vatikan. Museum ini menampilkan karya-karya koleksi Gereja Katolik Roma yang sudah dihimpun sejak abad ke-16.

Adalah Paus Julius II yang pertama kali membangun museum-museum ini saat itu. Awalnya, pada 14 Januari 1506 ia belanja patung Laocoon, yaitu sebuah patung marmer dari abad pertama yang ditemukan seorang petani anggur di dekat Basilika Santa Maria Maggiore, Romawi. Selain Paus Julius ada paus lainnya yang terhitung puas menyatukan karya seni lain.

Paus Julius II lantas mendekorasi dinding Kapel Sistina bersama dengan karya Michelangelo dan isikan Stanze della Segnatura bersama dengan patung Laocoon karya seniman Renaissance. Dua area ini dijadikannya sebagai rute awal perjalanan menuju Museum Vatikan. Selain itu ada Museo Pio-Clementino, Museo Chiaramonti, Museo Gregoriano Etrusco, dan Museo Egiziano.

9. Colloseum, Tempat Wisata Bersejarah di Italia

Belum sah rasanya ke Roma jikalau belum ke area wisata di Italia ini. Koloseum, Colosseum, atau Colisseum adalah tidak benar satu peninggalan bersejarah berupa arena pertunjukkan gladiator yang dibangun oleh Walikota Vespasianus di masa Domitianus –kemudian diselesaikan anaknya, Titus- di Roma kurang lebih tahun 72 hingga 80 Masehi.

Bangunan pertunjukan yang terlalu besar, berupa elips, dan tidak benar satu karya terbesar Kekaisaran Romawi ini terhitung disebut-sebut sebagai Amphitheatrum Flavium atau amfiteater yang terhitung di dalam tidak benar satu dari 69 Keajaiban Dunia Pertengahan. Saking besarnya, Koloseum bisa menampung 55.000 orang penonton. Bangunannya miliki 80 pintu masuk bersama dengan tinggi meraih 48 meter.

10. Pantheon

Kuil Pantheon merupakan peninggalan kekaisaran Romawi yang dirancang tahun 27 SM di masa pemerintahan Kaisar Hadrianus dan selesai dibangun tahun 126 M. Saat ini kuil yang tadinya dibangun untuk menyembah dewa-dewi Romawi itu sudah beralih fungsi menjadi gereja katolik Roma –tepatnya tahun 609 M hingga tahun 1885 M.

Lokasinya terdapat di tepi alun-alun pusat Roma atau Piazza della Rotonda, dekat bersama dengan Piazza Novona. Anda akan segera mengenali bangunan ini melalui tiang-tiang tingginya di bagian teras –yang menjadi gagasan desain bangunan pada perpustakaan, universitas, kantor pemerintahan, dan lain sebagainya. Kini, Pantheon dijadikan area memakamkan pahlawan nasional Italia layaknya Raja Emmanuel I dan Raphael, si pelukis Renaissance.